Menlu Inggris siap ajak mitra Teluk capai konsensus perdamaian Gaza

19 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Istanbul (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Inggris David Lammy akan melakukan kunjungan tiga hari ke Teluk dengan tujuan membangun kesepakatan bersama dengan mitra-mitra kawasan tersebut mengenai kerangka kerja jangka panjang untuk perdamaian di Jalur Gaza.

Menurut pernyataan Kementerian Luar Negeri Inggris, Jumat, Lammy akan mengadakan pertemuan di Uni Emirat Arab, Qatar, dan Arab Saudi untuk membahas upaya-upaya mengubah gencatan senjata menjadi perdamaian yang langgeng, dengan fokus pada mekanisme pemantauan, pelucutan senjata Hamas, dan pengaturan tata kelola baru untuk Jalur Gaza.

“Situasi di Gaza benar-benar suram. Setiap hari, krisis kemanusiaan semakin memburuk dengan kelaparan yang mengancam akan meluas di seluruh wilayah, sementara para sandera tetap ditawan dengan kejam,” tutur Lammy pernyataan tersebut

Ia menegaskan bahwa mengakhiri perang di Jalur Gaza tidak hanya membutuhkan gencatan senjata segera dan pembebasan tanpa syarat semua sandera, tetapi juga “transformasi dalam penyaluran bantuan” dan dorongan yang lebih luas menuju solusi dua negara.

Inggris baru-baru ini menjanjikan tambahan dana 15 juta poundsterling (sekitar Rp 312 milyar) untuk perawatan dan bantuan medis di Jalur Gaza, sehingga total kontribusi kemanusiaan untuk wilayah Palestina yang diduduki menjadi 75 juta poundsterling (sekitar Rp 1,6 triliun) untuk tahun anggaran ini.

Pendanaan itu akan mendukung badan-badan PBB yang menyediakan perawatan bagi perempuan dan anak perempuan, serta rumah sakit lapangan UK Med. Akhir bulan ini, anak-anak Jalur Gaza yang mengalami kondisi kritis diperkirakan akan tiba di Inggris untuk perawatan khusus.

Lammy juga mengatakan bahwa Inggris bermaksud untuk berkoordinasi dengan mitra internasional dalam mengakui status negara Palestina sebagai bagian dari upaya untuk menjaga kelangsungan solusi dua negara.

Menteri Luar Negeri itu menekankan bahwa pembatasan Israel terhadap bantuan kemanusiaan ke Gaza "tidak dapat dibenarkan" dan mendesak tekanan internasional yang lebih besar untuk memastikan lebih banyak bantuan memasuki wilayah tersebut.

Pada saat yang sama, ia meminta Hamas untuk membebaskan semua sandera dan menerima bahwa mereka tidak dapat berperan dalam pemerintahan Gaza di masa depan.

Selama kunjungan tersebut, Lammy merencanakan pertemuan untuk berterima kasih kepada mitra-mitra Teluk atas kontribusi mereka.

Uni Emirat Arab telah mengirimkan bantuan kemanusiaan, termasuk melalui kemitraan dengan Inggris, sementara Qatar telah menjadi mediator untuk gencatan senjata berkelanjutan dan pembebasan sandera. Arab Saudi telah memberikan dukungan keamanan bersama AS dan mitra-mitra Eropa.

Perundingan juga akan mencakup penguatan hubungan perdagangan Inggris-negara-negara Teluk, dengan nilai perdagangan bilateral yang telah mencapai lebih dari 57 miliar poundsterling (sekitar Rp1,2 kuadriliun), menurut Kementerian Luar Negeri Inggris.

Genosida yang sedang berlangsung di Gaza telah memasuki hari ke-700 pada Jumat, dengan Israel telah membunuh lebih dari 64.200 warga Palestina. Serangan militer Israel telah menghancurkan wilayah kantong, yang kini sedang di ambang bencana kelaparan.

Sumber: Anadolu

Baca juga: Skotlandia hentikan dana publik ke perusahaan pemasok senjata Israel

Baca juga: Tahanan Palestina di Israel lampaui 11.000, terbanyak sejak 2000

Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article