Liputan6.com, Jakarta - Arsenal kembali meraih kemenangan di Premier League, tetapi hasil tersebut datang dengan catatan penting. Laga dramatis melawan Wolves (2-1) di Emirates Stadium membuka kembali persoalan manajemen pertandingan yang belum tuntas.
Selama sebagian besar pertandingan, Arsenal kesulitan menemukan ritme permainan. Situasi ini membuat kemenangan yang semestinya bisa diamankan lebih awal justru berubah menjadi laga penuh ketegangan hingga menit akhir.
Usai pertandingan, Mikel Arteta berbicara terbuka soal performa timnya. Ia menilai ada kebiasaan-kebiasaan tertentu yang mulai menurun dan perlu segera diperbaiki menjelang periode krusial musim ini.
Arsenal Menang, Tapi Masalah Tak Hilang
70 menit pertama laga melawan Wolves berjalan jauh dari kata meyakinkan. Arsenal baru unggul setelah Sam Johnstone mencetak gol bunuh diri, sebuah momen yang semestinya cukup untuk mengamankan kemenangan.
Namun, keunggulan itu kembali terancam ketika Tolu Arokodare menyamakan kedudukan. Itu menjadi kali kedua beruntun Arsenal kebobolan di menit-menit akhir Premier League, setelah sebelumnya kalah 1-2 dari Aston Villa.
Gol bunuh diri Yerson Mosquera akhirnya menyelamatkan Arsenal. Meski tiga poin tetap diraih, jalannya laga menegaskan perlunya evaluasi menyeluruh.
Arteta Soroti Cara Mengelola Pertandingan
Arteta menegaskan bahwa setiap kemenangan di Premier League layak disyukuri, tetapi Arsenal membuat situasi menjadi lebih sulit dari seharusnya. Menurutnya, itu menjadi pelajaran utama dari laga tersebut.
“Setiap kali Anda menang di Premier League, Anda seharusnya bahagia. Anda harus sadar betapa sulitnya itu, tetapi kami justru membuatnya lebih sulit bagi diri kami sendiri. Itu pelajaran besar yang harus kami ambil,” kata Arteta.
Ia juga menilai lawan memang layak mendapat apresiasi atas perlawanan yang diberikan. Namun, ada aspek permainan Arsenal yang tetap harus ditingkatkan terlepas dari kualitas lawan.
“Ketika lawan memang pantas mendapatkan sesuatu, itu tidak masalah, dan mereka melakukan banyak hal untuk menyulitkan diri sendiri. Namun, ini salah satu hal yang, entahlah, harus kami pastikan bisa kami perbaiki,” ujarnya.
Kebiasaan yang Mulai Menurun dan Perlu Reset
Arteta secara spesifik menyoroti keputusan-keputusan sederhana di lapangan. Ia menilai Arsenal kerap meninggalkan prinsip bermain mereka sendiri dalam situasi tertentu.
“Ketika bola ada di tangan kiper dan kami tidak bermain, kami hanya menendangnya. Itu kesalahan kami,” ucapnya.
Ia menekankan pentingnya tetap bermain sesuai identitas tim, termasuk dalam mengelola hasil. Menurut Arteta, ada momen ketika tim tidak bisa menekan lawan, tetapi intensitas dalam bertahan harus jauh lebih baik.
“Hal yang harus kami lakukan sekarang adalah reset, memberi mereka dua hari agar bisa sedikit melepas tekanan, lalu kami punya satu pekan panjang untuk bersiap," sambung Arteta.
"Ketika kami tidak berlatih, ada hal-hal yang perlahan menurun dan kebiasaan-kebiasaan tertentu mulai memburuk karena tidak dilatih dan tidak dimanfaatkan,” katanya.

14 hours ago
4
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5444958/original/042244800_1765793810-polo_air.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5164320/original/082513900_1742159360-000_372P4V8.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5444829/original/056630900_1765789925-000_883Q7FH.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5325334/original/057236300_1755958342-Pep-Guardiola.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5444766/original/015969400_1765788428-WhatsApp_Image_2025-12-15_at_14.55.15.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5444439/original/099054600_1765778862-GettyImages-2251281586.jpg.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5403090/original/014257700_1762316319-SPURS.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5394026/original/020373200_1761623330-vini.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5444506/original/002605800_1765780560-6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5437168/original/006946800_1765229221-AP25342741496384.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5443743/original/090820000_1765722056-davide-bartesaghi-ac-milan-mencetak-gol-pembuka-serie-a.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5444517/original/034011300_1765780665-IMG-20251215-WA0030.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5444452/original/057575400_1765779473-IMG-20251215-WA0021.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5444434/original/042407000_1765778519-mohamed_salah_lari_liverpool_brighton_ap_jon_super.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5429429/original/044154400_1764586227-Girona_vs_Real_Madrid-3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5348757/original/097572500_1757872802-Ruben-Amorim.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5444335/original/049082800_1765776247-phil_foden_manchester_city_berebut_bola_ismaila_sarr_crystal_palace_liga_primer_inggris.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5325408/original/084026500_1755971773-AP25235637150729.jpg)






:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5392740/original/092668000_1761499372-000_82392EA.jpg)












English (US) ·