
PT Jasa Marga mencatat 184.824 kendaraan meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) pada H-1 periode libur Maulid Nabi Muhammad SAW 1447H/2025 atau pada Kamis, 4 September 2025 sampai Jumat, 5 September 2025 pukul 06.00 WIB.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung). Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 40,56% jika dibandingkan lalin normal.
Direktur Utama Jasa Marga Rivan Achmad Purwantono menyatakan kesiapan layanan operasi jalan tol Jasa Marga Group berjalan dengan optimal. Terutama, di ruas jalan tol yang berpotensi menjadi destinasi wisata favorit pengguna jalan saat libur panjang di antaranya Jalan Tol Jagorawi untuk wilayah Puncak serta Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Cipularang untuk yang menuju arah Trans Jawa dan Bandung.
“Tidak hanya di gerbang tol, potensi terjadinya kepadatan di lajur pun kami antisipasi dengan penempatan petugas di titik-titik rawan kepadatan di jalan tol favorit," ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (5/9).
Untuk distribusi lalu lintasan meninggalkan Jabotabek pada H-1 periode libur Maulid Nabi Muhammad SAW 2025, mayoritas sebanyak 92.515 kendaraan atau 50,1% menuju arah Trans Jawa dan Bandung, 48.410 kendaraan atau 26,2% menuju arah Merak dan 43.899 kendaraan (23,8%) menuju arah Puncak.
Selain itu, Rivan menambahkan dalam mengantisipasi lonjakan volume lalu lintas, Jasa Marga berkomitmen mendukung pelaksanaan implementasi Surat Keputusan Bersama (SKB) mengenai pembatasan operasional angkutan barang diberlakukan di ruas Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road I (JORR I), Jakarta-Cikampek, Palimanan-Kanci, Batang-Semarang, Cipularang, Padaleunyi, Krapyak-Jatingaleh, Jatingaleh-Srondol, Jatingaleh-Muktiharjo dan Semarang-Solo.
Pembatasan operasional angkutan barang ini diberlakukan pada hari Kamis, 4 September 2025 pukul 15.00 WIB s.d 24.00 WIB. Lalu, hari Jumat, 5 September 2025 pukul 06.00 WIB s.d 18.00 WIB dan pada hari Minggu, 7 September 2025 pukul 06.00 WIB s.d 22.00 waktu setempat di sejumlah ruas jalan tol Jasa Marga Group.
"Jasa Marga selalu berkoordinasi dengan Kepolisian untuk penerapan rekayasa lalu lintas contraflow berdasarkan pertimbangan kondisi lalu lintas pada masing-masing ruas jalan nasional,” pungkas Rivan. (H-3)